Sumintono, Bambang (2013) Isu pengembangan kurikulum baru. Discussion Paper. Persatuan Pelajar Indonesia-UTM, Konsulat Jendral Republik Indonesia - Johor Bahru. (Unpublished)
PDF
104kB |
Abstract
Menurut Smith (2000) asal usul kata kurikulum berasal dari bahasa Yunani Kuno yang secara literal berarti jalan. Dalam lingkup pendidikan formal pengertian kurikulum sudah menjadi hal yang sentral dan telah menjadi sumber rujukan yang menjadi identitas. Definisi mengenai kurikulum sangat beragam serta spektrumnya pun sangat luas. Mulai dari defisini yang sangat sempit dimana kurikulum adalah “plan for learning” [perencanaan pembelajaran] dari Taba sampai ke pemahaman yang sangat luas dari de Marrie dan Le Compte: “total school experience provided to students whetter planned or unplanned” [pengalaman belajar yang diberikan kepada siswa baik direncanakan ataupun tidak] (dikutif dari O’Neill et al., 2004). Ataupun definisi yang juga cukup luas cakupannya didapat dari John Kerr “All the learning which is planned and guided by the school, whetter it is carried on in groups or individually, inside or outside the school” [pembelajaran yang direncanakan dan dibimbing di sekolah, baik itu diberikan secara kelompok ataupun individu, di dalam maupun di luar lingkungan sekolah] (dikutif dari Kelly, 1999).
Item Type: | Monograph (Discussion Paper) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kurikulum, Indonesia |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB2361 Curriculum |
Divisions: | Education |
ID Code: | 31239 |
Deposited By: | Dr Bambang Sumintono |
Deposited On: | 21 May 2013 01:47 |
Last Modified: | 03 Aug 2017 04:24 |
Repository Staff Only: item control page